
Halo, selamat datang di Atourin! Kami bisa menjawab semua pertanyaanmu.
Desa Bonjeruk, lombok tengah
08:00 - 11:00 WITA
Tersedia dalam Bahasa Indonesian, English
Minimum pemesanan tiket
0 kali dipesan
Informasi Detail
Deskripsi Aktivitas
Rasakan pesona pedesaan yang memesona dalam tur sepeda 4-5 jam di Desa Wisata Bonjeruk. Dipandu oleh tim yang ramah dan informatif, perjalanan dimulai dengan sambutan hangat dan minuman segar. Menelusuri jalur persawahan yang tenang, Anda akan mengalami langsung kehidupan desa dengan mencicipi buah-buahan lokal yang lezat dan kelapa muda yang menyegarkan. Sepeda mengantar Anda melintasi Loang Tune dan melalui lembah sungai, memungkinkan Anda untuk menikmati pemandangan menakjubkan dan berfoto di tebing-tebing kuno yang memukau. Melanjutkan perjalanan, Anda akan menjelajahi situs sejarah peninggalan Belanda dan merasakan kekayaan musik tradisional Gendang Beleq.
Tiba di Kampung Wisata Batu Jering, Anda akan disambut dengan segar dan hidangan makan siang khas Desa Wisata Bonjeruk. Ini adalah kesempatan unik untuk berinteraksi dengan masyarakat lokal dan meresapi budaya setempat. Jadi, bergabunglah dengan kami di perjalanan luar biasa ini, dengan minimal 3 peserta untuk tur ini, dan temukan keajaiban desa yang akan memikat hati Anda di Desa Wisata Bonjeruk!
Aktivitas ini berdurasi selama 3-4 jam dan dapat diikuti minimal 3 orang/ pax.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Experience the enchanting rural charm on a 4-5 hour cycling tour in Desa Wisata Bonjeruk. Guided by a friendly and informative team, the journey begins with a warm welcome and refreshing drinks. As you pedal through serene rice fields, you'll directly engage with village life, savoring delicious local fruits and invigorating coconut water. Your bicycle will take you through the enchanting Loang Tune and along river valleys, offering breathtaking views and opportunities for stunning photos against ancient cliffs. Continuing on, you'll explore historical Dutch remnants and immerse yourself in the rich melodies of traditional Gendang Beleq music.
Upon arriving at Kampung Wisata Batu Jering, a fresh reception and a delightful lunch await you, showcasing the distinctive flavors of Desa Wisata Bonjeruk. This is a unique chance to interact with the local community and fully embrace the indigenous culture. Join us on this remarkable journey, with a minimum of 3 participants required for this tour, and uncover the captivating village wonders of Desa Wisata Bonjeruk!
This activity has a duration of 3-4 hours and requires a minimum of 3 participants per group.
Apa yang disediakan:
Harga sudah termasuk / Include:
Jangan lupa membawa:
Yang harus dibawa peserta adalah / Include:
Harap Diperhatikan
Informasi Tambahan
Berbeda dengan desa wisata lainnya, Desa Wisata Bonjeruk juga menawarkan kegiatan belajar Bahasa Inggris dengan suasana alam. Wisatawan bisa belajar di taman bunga atau aula terbuka. Tak hanya belajar, selama beraktivitas di Desa Wisata ini berkomunikasi pun harus dengan Bahasa Inggris, jadi jangan heran bila kamu menemukan petani kebun yang menyapa dengan Bahasa Inggris, ya! Selain kelas Bahasa Inggris, terdapat pula kelas edukasi UKM hingga kelas memasak. Bonjeruk merupakan desa tertua di wilayah Lombok Tengah, desa ini berdiri tahun 1886 namun keberadaannya konon sudah ada sejak tahun 1852. Bila menjejakkan kaki di desa ini, Wisatawan akan menemukan beberapa bangunan tua masih berdiri kokoh terlihat mencolok di antara rumah penduduk. Salah satu yang menarik perhatian adalah gapura bertuliskan ‘Bondjeroek den 10 mei 1933’ bangunan ini bernama Gedeng Beleq. Gapura ini sebagai gerbang menuju rumah bergaya art deco peninggalan Belanda. Di era kolonial, tempat ini adalah pusat pemerintahan tingkat Distrik Jonggat. Tak heran jika Desa Wisata Bonjeruk memiliki daya pikat tersendiri bagi para wisatawan apalagi yang senang dengan wisata sejarah. Bangunan ikonik lainnya adalah Masjid Raden Nunu Unas yang dibangun tahun 1800-an.
Different from other tourist villages, Bonjeruk Tourism Village also offers English learning activities in a natural setting. Tourists can study in the flower garden or open hall. Not only studying, during activities in this tourist village you also have to communicate in English, so don't be surprised if you find gardeners who greet you in English, OK! Apart from English classes, there are also UKM education classes and cooking classes. Bonjeruk is the oldest village in the Central Lombok region, this village was founded in 1886 but its existence is said to have existed since 1852. If you set foot in this village, tourists will find several old buildings still standing firmly, looking striking among the residents' houses. One thing that attracts attention is the gate that says 'Bondjeroek den 10 May 1933'. This building is called Gedeng Beleq. This gate is the gateway to an art deco style house with Dutch heritage. In the colonial era, this place was the center of government at the Jonggat District level. It is not surprising that Bonjeruk Tourism Village has its own charm for tourists, especially those who like historical tourism. Another iconic building is the Raden Nunu Unas Mosque which was built in the 1800s.
Tidak Disarankan Bagi
Kebijakan Pembatalan
Tidak Menerima Pengembalian dan Pembatalan / Non-Refundable and No-Cancellation
Belum ada ulasan
Tentang Mitra
Harga mulai dari
Rp 0