Kajang Tribes Experience

Kajang yang dikenal sebagai suku primitif yang tertua di Sulawesi, bermukim di Desa Tana Toa, Kecamatan Kajang Kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan, kurang lebih 200 km dari arak Kota Makassar. Mereka hidup sederhana dan bergatung sepenuhnya kepada alam.

Ciri khasnya menggunakan selalu pakaian serba hitam dan memiliki beragam ritual unik dan memeganh teguh adat istiadat sebagai warisan leluhurnya serta tidak tertarik dengan dunia luar. Sementara bangunan rumahnya berbentuk rumah panggung dan menghadap ke arah matahari terbit sebagai simbol 'keberkahan'. Letak dapurnya persis berada di bagian depan sebagai simbol 'Hidup kebersamaan'.

Tradisinya ini menarik wisatawan baik mancanera maupun domistik untuk datang berkunjung. Ini merupakan alternatif berwisata sambil melihat dan belajar pola hidup sederhana dan harmonis dengan sesama dan alam sekitar.

Kajang, known as the oldest primitive tribe in Sulawesi, lives in Tana Toa Village, Kajang District, Bulukumba Regency, South Sulawesi, approximately 200 km from the city of Makassar. They live simply and depend entirely on nature.

Their characteristic is always wearing all black clothes and having various unique rituals and upholding customs as a legacy from their ancestors and not being interested in the outside world. Meanwhile, their houses are in the form of stilt houses and face the sunrise as a symbol of 'blessing'. The location of the kitchen is right at the front as a symbol of 'Living together'.

This tradition attracts both foreign and domestic tourists to come and visit. This is an alternative for traveling while seeing and learning a simple and harmonious lifestyle with others and the surrounding nature.